“Kita semua kaget. Kita enggak menyangka om Taufik terlibat dengan hal-hal seperti itu,” kata Firma.
Firma mengaku Taufik sehari-hari tergolong orang yang aktif bersosialisasi dengan warga sekitar. Taufik bahkan saat ini masih menjabat sebagai Ketua RT 003/RW 001, Kelurahan Lempongsari.
Selain itu, Taufik juga dikenal sebagai orang yang taat beragama dan menjadi guru mengaji. Ia bahkan seringkali memberikan tausiah di masjid yang dekat dengan kediaman pribadi Hendi, sapaan Wali Kota Semarang.
“Selama ini, paman saya memang enggak neko-neko. Kita tahu dia pelatih beladiri juga dari Densus. Selama ini, kita tahunya beliau berprofesi sebagai penjahit. Biasanya menerima orderan seragam sekolah,” ujar perempuan yang rumahnya berada pas di depan terduga teroris.
(Qur'anul Hidayat)