Kartu itu menjadi sangat populer, sehingga beberapa orang dari desa-desa tetangga meminta pihak berwenang untuk memeriksa mengenai apa yang disebut dengan kekuatan penyembuhan ajaib dari kartu plastik itu dan memburu mereka yang terlibat dalam bisnis.
Setelah mengetahui bahwa penduduk desa menghabiskan banyak uang untuk kartu-kartu itu, Pejabat Kesehatan Publik Provinsi Khon Kaen, Peera Arerat Peera mengambil beberapa contoh kartu untuk diperiksa dan menemukan bahwa produk itu tidak terdaftar secara hukum.
Investigasi awal juga mengungkapkan bahwa proses penjualan kartu itu seperti skema Ponzi, karena penjual membujuk orang untuk mendaftar sebagai anggota dan membuat mereka meyakinkan orang lain untuk mendaftar.
Peera telah meminta pihak berwenang untuk meneliti bisnis kartu ini lebih jauh lagi.
(Rahman Asmardika)