Begini Kronologi Kapal Motor Arin Jaya Tenggelam di Perairan Giliyang Sumenep
SURABAYA - Sebuah Kapal Motor Arin Jaya tenggelam di perairan antara pulau Sapudi-pulau Giliyang, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur pada Senin (17/6/2019) sekira pukul 07 00 WIB. Dalam peristiwa tersebut dua orang penumpang meninggal dunia.
Kronologis tenggelamnya kapal yang bermuatan sekitar 52 penumpang itu berangkat dari pelabuhan Guwa-Guwa, Kecamatan Ra'as, Sumenep dengan nahkoda dua orang yakni Arim dan Marwi. Sesampai di perairan antara Sapudi-Giliyang, kapal motor milik Arim ini disapu ombak besar.
Akibatnya kapal terguling kurang lebih 1 jam dan tenggelam. Puluhan penumpang tercebur ke laut. Beruntung ada lima perahu nelayan melakukan pertolongan. Selanjutnya para penumpang kapal tenggelam yang berhasil dievakuasi dibawa ke puskesmas Dungkek untuk mendapat perawatan.
"Kapal penumpang tradisional ini muatan normalnya adalah sekitar 30 penumpang, tapi dinaiki sekitar 52 penumpang. Sehingga juga diduga kapal tenggelam karena kelebihan muatan disamping terkena ombak besar," terang Kabid Humas Polda Jatim Kombes Frans Barung Mangera, Selasa (18/6/2019).
(Baca Juga: Kapal Motor Arin Jaya Tenggelam di Perairan Giliyang, 2 Penumpang Tewas)
Menurut Barung, kapal tradisional tersebut jenis kapal dengan muatan 6 GT (Gross Ton) dan panjang kapal sekitar 10 meter. Sementara penumpang yang hilang akibat kapal tenggelam sekitar 16 orang, dan masih dilakukan pencarian.
(Khafid Mardiyansyah)
