Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

BMKG: 8 Provinsi di Indonesia Terancam Kekeringan saat Musim Kemarau

Fadel Prayoga , Jurnalis-Jum'at, 21 Juni 2019 |12:30 WIB
BMKG: 8 Provinsi di Indonesia Terancam Kekeringan saat Musim Kemarau
Ilustrasi
A
A
A

JAKARTA - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi puncak musim kemarau akan terjadi pada Agustus-September 2019 mendatang. Akibat dari perubahan iklim itu, delapan provinsi di Indonesia diperkirakan akan mengalami kekeringan.

Kepala Pusat Layanan Informasi Iklim Terapan BMKG, Nasrullah menjelaskan, delapan daerah itu ialah Banten (Kab. Tangerang), Jawa Barat (seluruh wilayah), Yogyakarta (seluruh wilayah), Jawa Timur (Kab. Malang), Bali (Kab. Buleleng), NTB (seluruh wilayah), NTT (Kab. Lembata, Kota Belu, dan Kupang) dan Papua (Kab. Jayapura).

Ia menjelaskan, kekeringan di sana disebabkan berkurangnya curah hujan dan musim kemarau yang panjang atau biasa disebut kekeringan meteorologis. Berdasarkan pengamatannya, seluruh wilayah itu sudah tidak pernah diguyur hujan selama 30 hari.

Lipsus Kekeringan

"Data permukaan hari tanpa hujan di dapatkan dari sekitar 6000-an pos pengukuran hujan di seluruh Indonesia," kata Nasrullah kepada Okezone, beberapa waktu lalu.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement