"Dia melaporkan kalau Ansar berada di rumahnya. Ansar ingin menikahi adiknya dengan alasan sudah hamil," kata dia.
Supriadi bahkan sempat diancam akan dibunuh pelaku jika nekat membocorkan pernikahan terlarang itu kepada keluarganya di Bulukumba. Ia pun saat itu hanya bisa pasrah dan tak kuasa menghalangi perbuatan nista sepupunya itu. Namun, secara diam-diam dia memberanikan diri mengabadikan prosesi pernikahan Ansar dan Fitri melalui kamera ponselnya baik itu dokumentasi berupa foto maupun video.
"Selanjutnya mengirimkan ke saudara Ansar yang ada di Lembang. Itulah yang viral," kata Fikriawan.
Foto itu kemudian diharapkan bisa dijadikan barang bukti untuk melapor ke pihak kepolisian dan polisi dapat segera menangkap Ansar. Alhasil foto dan video pernikahan sedarah itu viral di media sosial hingga ramai diperbincangkan warganet.
(Rizka Diputra)