"Maka kita harus berubah menyesuaikan seiring perubahan zaman. Kalau kita tidak mempelajari perubahan pasar kerja di luar, maka kita pasti akan tertinggal," ujar Budi dalam sambutannya pada acara Ngopi (Ngobrol Penuh Inspirasi) bersama keluarga besar Inspektorat Jenderal Kemenakaer di Jakarta, Senin , (15/7/2019).
“Tahun ini kita dihadapkan pada tahun pengembangan SDM . Oleh sebab itu, saya mengajak kepada pegawai dilingkungan Itjen untuk terus memanfaatkan teknologi yang ada saat ini guna menunjang kinerja di lingkungan kelembagaan,” tambahnya.
Budi memberikan contoh negara yang telah memanfaatkan teknologi dalam mengimplementasikan pelayanan birokrasi di negaranya, yakni Estonia. Ia menyampaikan bahwa di negara tersebut telah menerapkan teknologi informasi berbasis aplikasi dalam menjalankan pelayanan pemerintahan.
"Saya melihat dengan dikembangakannya teknologi seperti 5G di dunia saat ini, nantinya di masa depan teknologi ini akan bisa mendeteksi seseorang dengan menggunakan face detection, di mana data informasi dari orang tersebut akan bisa terdeteksi termasuk medical reportnya dll," kata Budi.
Sebagai penutup Budi mengingatkan kepada para pegawai yang ada di lingkungan Itjen agar mengikuti berbagai macam kursus pelatihan berbasis teknologi yang nantinya bermanfaat dalam menunjang kinerja itjen dalam menjalankan tugas.
(Abu Sahma Pane)