Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Ketika Gereja Beralih Fungsi Jadi Pabrik Bir

Agregasi VOA , Jurnalis-Minggu, 21 Juli 2019 |05:35 WIB
Ketika Gereja Beralih Fungsi Jadi Pabrik Bir
Church Brew Works, pabrik bir yang dulunya bangunan gereja (Foto AP)
A
A
A

PASANG surut keadaan ekonomi di Amerika Serikat berdampak pada operasi sebuah gereja di Pittsburgh. Gereja Katolik St. John yang sudah tak berfungsi diubah menjadi pabrik bir.

Di Amerika terdapat ratusan ribu gereja. Ada sekitar 4.000-5.000 gereja baru yang menerima Jamaah tiap tahun, sekitar jumlah sama pula yang tutup tiap tahun umumnya karena alasan ekonomi.

Karena sumber pemasukan berkurang, gereja kosong dan hanya menunggu sampai ada pihak yang berminat untuk membeli atau mengontraknya menjadi sesuatu yang lain bagi kepentingan masyarakat.

Tidak jarang gereja yang sudah tidak berfungsi dibeli oleh investor lalu disulap menjadi kompleks apartemen, toko buku, dan museum. Dan ada juga yang beralih dari gereja menjadi masjid. Contohnya, masjid IMAAM untuk komunitas muslim Indonesia di Ibu Kota Washington dan sekitarnya.

Yang jarang terdengar kalau bangunan gereja beralih fungsi menjadi tempat pembuatan minuman bir. Ini terjadi di Kota Pittsburgh, Pennsylvania.Pabrik bir

Warga minum di Church Brew Works (AP)

Tampak dari luar tidak ada yang luar biasa dari sebuah bangunan yang tadinya adalah gereja Katolik Roma di Kota Pittsburgh. Di dalam segalanya masih tetap tradisional. Bangku-bangkunya diatur di sekeliling meja makan. Bekas tempat pengakuan dosa sekarang dijadikan bar dengan minuman alkohol. Sedang yang tadinya altar sekarang dijadikan tempat membuat minuman bir.

Gereja St John di Kota Pittsburg itu didekonsekrasi menjadi bar Church Brew Works, 23 tahun lalu. Dekonsekrasi adalah proses perubahan suatu tempat dari peruntukan relijius menjadi tempat umum.

Pertumbuhan ekonomi yang waktu itu sedang pesat berangsur-angsur mulai melambat. Seiring dengan itu makin banyak penduduk meninggalkan kota itu, jumlah penduduk yang menetap di sana untuk mempertahankan gereja itu tetap berfungsi, makin menyusut.

“Gereja ini dibangun pada 1902 kemudian dijual. Saya lihat ini bangunan yang tepat. Mari lakukan suatu yang baik. Saya kira cocok untuk dijadikan tempat pembuatan bir ala Eropa,” kata Sean Casey, pemilik Church Brew Works, pabrik pembuatan bir itu.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement