Nooryana mengatakan, tampaknya pemerintah "Malaysia Baru" memajaki para istri yang menerima uang dari suami, uang yang ditransfer dari luar negeri, serta hadiah mas kawin dan pernikahan serta hadiah pertunangan.
"Sama seperti dalam kasus ayah dan saudara kandung saya yang juga diserang dengan cara yang sama secara konyol, banyak yang mengetahui detail kasus ini terkejut dan tak dapat berkata-kata tentang betapa terang-terangan pemerintah menyalahgunakan hukum.
"Semua bukti ini akan keluar di pengadilan suatu hari, dan dunia akan tahu betapa konyolnya tuduhan ini. Insya Allah, kebenaran akan menang," tambahnya.
(dka)