Ia juga mendorong pemerintah untuk menciptakan perdamaian yang abadi di Papua. Menurutnya, hal itu harus diletakkan sebagai puncak dan tujuan dalam membangun kehidupan berbangsa dalam bingkai kebinekaan.
"Kami meminta pemerintah dan aparat penegak hukum untuk lebih berhati-hati dalam mengambil langkah dan tindakan agar tidak menimbulkan gejolak dan permasalahan baru," ujarnya.
Baca juga: Kapolri Akui Kerusuhan di Manokwari Dipicu Peristiwa di Surabaya & Malang
Perwakilan dari Konferensi Wali Gereja (KWI), Franz Magnis Suseno berharap kepada segenap tokoh bangsa, pemuka agama, adat dan segenap elemen bangsa untuk bahu-membahu merajut dialog guna merekatkan kebersamaan antarmasyarakat.
"Selain itu, pemerintah juga perlu mengutamakan pendekatan musyawarah dalam menanggapi aspirasi-aspirasi masyarakat yang berkembang," katanya.
(Salman Mardira)