Menteri Pertanian Batal ke Pekanbaru karena Kabut Asap Karhutla
PEKANBARU - Hari ini Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman seharusnya menghadiri kunjungan kerja di Pekanbaru, Riau. Namun karena pesawat yang rencananya ditumpangi Amran terganggu asap kebakaran hutan dan lahan, kunjungannya dibatalkan.
Amran seyogianya membuka Rembug Utama KTNA (Kontak Tani Nelayan Andalan) Nasional di Gedung Daerah Komplek Rumah Dinas Gubernur Riau, Jalan Diponegoro,Pekanbaru. Pembukaan terpaksa diwakilkan oleh Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementerian Pertaniam, Dedi Nursyamsi.
"Pak Menteri sangat ingin membuka acara ini. Tadi Pak Menteri Pertanian sudah berada di bandara (Jakarta). Tapi pagi seharusnya pak menteri kemari. Namun pesawatnya delay (ditunda), Pak Menteri terus menunggu kondisi cuaca (asap) di Pekanbaru. Sampai diumumkan empat kali delay," ucap Dedi di acara KTNA di Pekanbaru, Minggu (22/9/2019).
Amran pun menegaskan tidak bisa menghadiri acara dan minta diwakilkan. "Pak Menteri akhirnya meminta saya membuka acara KTNA Nasional. Jadi mohon maaf Bapak Menteri belum bisa hadir di tengah-tengah kita," ujarnya.
Acara KTNA ini dihadiri oleh Gubernur Riau Syamsuar, Wakil Wali Kota Pekanbaru Ayat Cahyadi dan sejumlah pejabat lainnya.
Jarak pandang di Kota Pekanbaru menurut BMKG adalah 500 meter.
Humas Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru Beny menjelaskan, banyak pesawat yang mencoba mendarat. Namun karena asap pekat, sejumlah penerbangan dilaihkan (divert) ke bandara lain dan ada juga yang kembali ke bandara asal.
(Qur'anul Hidayat)
