BAFOUSSAM - Setidaknya 42 orang tewas dan lainnya diduga masih terperangkap di bawah tanah setelah longsor terjadi di Kamerun.
Tim penyelamat di kota Bafoussam mencari orang-orang yang selamat dari sisa-sisa rumah yang rata dengan tanah yang dipindahkan setelah hujan deras.
Gubernur regional Fonka Awa Augustine mengatakan warga membangun rumah di tanah yang tidak aman meskipun ada peringatan dari pemerintah.
Baca juga: Klub Rahasia Lelaki Gay di Kamerun