YAOUNDE – Sedikitnya 22 orang tewas dalam serangan terhadap Desa Ntumbo, di barat laut Kamerun. Media lokal melaporkan sebagian besar korban adalah anak-anak dan beberapa korban dibakar hidup-hidup.
Belum ada pihak yang mengklaim bertanggungjawab atas serangan yang terjadi pada Jumat, 14 Februari 2020 itu. Salah satu partai oposisi di Kamerun menyalahkan tentara atas insiden tersebut.
James Nunan, seorang pejabat dari badan koordinasi kemanusiaan PBB OCHA, mengatakan kepada BBC bahwa seorang wanita hamil termasuk di antara mereka yang terbunuh. Terdapat 14 anak-anak, termasuk sembilan anak usia di bawah lima tahun di antara korban yang tewas.
Nunan mengatakan kejadian itu telah membuat warga lokal.
"Kelompok mana pun yang melakukan ini mengancam akan ada lebih banyak kekerasan di masa depan," katanya sebagaimana dilansir BBC, Senin (17/2/2020). "Orang-orang yang kita ajak bicara sangat trauma dan tidak mengharapkan ini."