Akhirnya ceritanya itu tersebar dari mulut-mulut hingga membuat heboh warganya sejak Oktober lalu. Karena mengaku menemukan lempengan mirip emas dan koin berlogo Sukarno di kebun miliknya.
"Akhirnya dia mengakui kesalahannya bahwa barang itu titipan dari teman-temannya," ujar Rahman.
Hal itu dilakukan Sudirman, agar harga tanahnya atau lahan kebunnya yang akan dijual mendapat harga tinggi, dan dapat dilirik kolektor.
"Ada tamu kehormatan dari Jakarta, dia cerita lagi soal mimpinya. Puncaknya kemarin itu waktu ada pesta rakyat, agar tamu ini tertarik untuk membeli, ternyata tidak tertarik karena dia melihat ini bukan emas," katanya.
(Khafid Mardiyansyah)