Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Edit Soal Ujian yang Diduga Lecehkan Nabi Muhammad, Guru Menangis Minta Maaf

Edit Soal Ujian yang Diduga Lecehkan Nabi Muhammad, Guru Menangis Minta Maaf
Rosmalini minta maaf mengakui kesalahannya dalam merevisi soal ujian yang diduga melecehkan Nabi Muhammad. (Foto : iNews.id/Wahyu Sikumbang)
A
A
A

SOLOK– Rosmalini, guru yang mengedit soal yang dinilai melecehkan Nabi Muhammad SAW pada ujian agama tingkat SD di Kabupaten Solok, Sumatera Barat (Sumbar) meminta maaf. Sambil terisak tangis, ia mengakui kesalahannya yang telah meresahkan umat Islam.

Permohonan maaf tersebut disampaikan Rosmalini di hadapan stakeholder dari Dinas Pendidikan, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Solok, Forkopimcam, dan Kepolisian di Aula Polsek Junjung Sirih, Sabtu (14/12/2019). Selain itu, hadir para kepala sekolah (kepsek) SD di jajaran Korwil Pendidikan Kecamatan Junjung Sirih.

Rosmalini merupakan salah satu dari sembilan guru yang merevisi dan mengedit soal agama kelas IV SD semester 1 tahun ajaran 2019-2020 Kecamatan Junjung Sirih. Ia mengakui kekhilafannya telah mengakibatkan beredarnya soal ujian yang bernada menghina Nabi Muhammad hingga viral di media sosial. Karena itu, dia menyampaikan permintaan maaf kepada seluruh umat Islam.

Ilustrasi ujian di sekolah. (Foto : Okezone.com/Dede Kurniawan)

Rosmalini mengaku kesalahan dalam revisi dan pengeditan soal agama tersebut tidak disengaja dan murni kekhilafan pribadi. Sambil kembali menangis, Rosmalini mengungkapkan tidak pernah berniat dan bermaksud melecehkan Nabi Muhammad hingga akhirnya meresahkan umat Muslim.

“Saya nama Rosmalini sebagai perevisi dan pengeditan soal agama. Atas perevisian tersebut terjadi kesalahan dan kekhilafan yang telah saya perbuat yang tidak saya sengaja. Saya pribadi minta maaf kepada seluruh umat Islam,” kata Rosmalini, mengutip iNews.id.

Sementara usai mendengarkan permintaan maaf Rosmalini, Sekretaris MUI Kabupaten Solok, Elyunus meminta kepada masyarakat untuk tidak memperpanjang permasalahan ini.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement