Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Kaleidoskop 2019: Ahok Curi Perhatian, Bebas Penjara hingga Jadi Komut Pertamina

Angkasa Yudhistira , Jurnalis-Selasa, 24 Desember 2019 |10:59 WIB
Kaleidoskop 2019: Ahok Curi Perhatian, Bebas Penjara hingga Jadi Komut Pertamina
Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) (Foto: Youtube)
A
A
A

Ahok menanggapi pernyataan Anies Baswedan yang menyebut e-budgeting buatan dirinya masih menggunakan sistem "kuno" sehingga memerlurkan pengecekan oleh tenaga manusia. Tapi justru dengan adanya e-budgeting, Ahok bilang masyarakat bisa mengetahui semua pengeluaran dan pemasukan yang ada di dalam APBD.

Lebih dari itu, tidak ada lagi suara Ahok yang terus lantang memang dia belum punya jabatan.

Hingga akhirnya, pada 13 Movember 2019, Ahok dipanggil Menteri BUMN Erick Thohir. Ahok mengatakan dirinya dipanggil untuk menjadi salah satu direksi perusahaan BUMN, seiring permintaan dari Erick. Pada 25 November 2019, Erick Thohir pun mengumumkan bahwa Ahok ditunjuk jadi Komisaris Utama Pertamina.

Jokowi dan Ahok

Isu kemudian berhembus, Ahok dikabarkan dapat gaji Rp3,2 miliar per tahun. Tapi hal tersebut langsung dibantah Direktur Pemasaran Korporat Pertamina Basuki Trikora Putra.

Soal tugas Ahok sendiri, Presiden Jokowi menjelaskan mantan partner kerjanya di DKI Jakarta itu diminta untuk bisa membantu memangkas impor migas yang mana selama ini selalu menjadi beban dari neraca perdagangan dan defisit transaksi berjalan (Current Account Defisit/CAD). Salah satunya adalah dengan mempercepat akselerasi penggunaan dari Biodiesel 20% (B20) dan B30.

Selain itu, Jokowi juga menitipkan pesan pada Ahok agar Pertamina bisa meningkatkan produksi minyaknya (lifting migas). Karena sering kali, target lifting Migas yang dipatok pemerintah sering tak tercapai sedangkan kebutuhan dalam negeri terus meningkat.

Untuk menggenjot lifting, Jokowi meminta kepada Ahok untuk memberantas mafia migas. Karena persoalan tersebut menjadi isu yang menjadi isu hangat ketika Ahok ditunjuk sebagai Komisaris Utama PT Pertamina.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement