"Secara ilmiah, tidak mungkin rudal menghantam pesawat Ukraina, dan rumor seperti itu tidak masuk akal," kata Ali Abedzadeh, kepala Organisasi Penerbangan Sipil Iran seperti dikutip kantor berita ISNA.
BACA JUGA: Kecelakaan Pesawat Ukraina Disebabkan Kerusakan Mesin, Bukan Serangan Rudal
Penerbangan UIA 752 jatuh beberapa menit setelah berangkat dari Teheran, berselang beberapa jam setelah Korps Garda Revolusi Islam menembakkan dua gelombang rudal ke pangkalan yang menampung pasukan AS di Irak. Serangan rudal tersebut merupakan pembalasan atas pembunuhan Mayor Jenderal Qasem Soleimani pekan lalu.
Seluruh 176 penumpang dan awak yang berada di dalam pesawat itu tewas, termasuk 82 warga Iran, 63 warga Kanada, dan 11 warga Ukraina.
(Hantoro)