Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Masyarakat Diimbau Jangan Terlena, Hujan Lebat Masih Berpotensi Terjadi di Jabar

CDB Yudistira , Jurnalis-Selasa, 14 Januari 2020 |14:39 WIB
Masyarakat Diimbau Jangan Terlena, Hujan Lebat Masih Berpotensi Terjadi di Jabar
Ilustrasi (Foto: Okezone)
A
A
A

BANDUNG - Masyarakat harus tetap waspada meski beberapa hari ini di sebagian wilayah Jawa Barat (Jabar) tidak terjadi hujan. Sebab, potensi hujan lebat masih bisa berpotensi menerjang Tanah Pasundan.

Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Bandung, Toni Agus Wijaya mengatakan, belakangan ini tidak terjadi hujan disebabkan adanya badai tropis di wilayah timur yang berdekatan dengan Australia. Sehingga mempengaruhi pola angin di beberapa wilayah Jawa Barat.

"Tapi, jangan membuat terlena, jangan merasa ini sudah pergi hujannya. Enggak. Ini hanya sesaat saja. Kalau gangguan badai tropis di Australia tadi hilang, maka kita kembali lagi mengalami hujan," katanya saat ditemui di Mapolrestabes Bandung pada kegiatan rapat koordinasi bencana alam, Selasa (14/1/2020).

Baca Juga: BNPB Imbau Masyarakat Antisipasi Dampak Siklon Tropis Claudia 2 Hari ke Depan

Toni mengatakan, curah hujan yang prediksi terjadi dapat melebihi 50 milimeter per jamnya. Hal itu dapat memicu banjir dan longsor.

"Ya, di puncak musim hujan seperti ini berpotensi terjadi curah hujan lebih dari 50 mm per hari. Itu kategori hujan yang lebat. Itu kalau lebih dari 50 mm per jam biasanya berpotensi banjir dan longsor sehingga perlu kesiapsiagaan," ucapnya.

Ilustrasi

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement