BEIJING - Korban meninggal dunia akibat virus korona yang menjangkiti lebih dari 300 orang di seluruh China telah meningkat menjadi enam orang. Pengumuman itu disampaikan pihak berwenang China sementara Kota Wuhan, yang menjadi pusat wabah meningkatkan kontrol untuk menahan penyebaran virus tersebut.
Diwartakan South China Morning Post, pejabat China pada Selasa, 21 Januari 2020, melaporkan bahwa jumlah total kasus virus korona yang dikonfirmasi di negara itu telah melonjak menjadi 309 kasus, dengan sebagian besar terjadi di Provinsi Hubei. Kasus lainnya dilaporkan di Beijing, Shanghai, Tianjin, Guangdong, Zhejiang, Henan, dan Chongqing.
BACA JUGA: Fakta-Fakta Virus Korona China yang Telah Merenggut 4 Jiwa
Kasus virus korona juga telah dikonfirmasi terjadi Taiwan, Korea Selatan, Jepang, Thailand, Australia dan Amerika Serikat (AS). Sementara itu Hong Kong melaporkan 118 kasus yang diduga sebagai kasus virus korona, termasuk 88 orang yang telah diizinkan pulang dari perawatan.
Pemerintah China juga mengonfirmasi bahwa virus korona dapat ditularkan dari orang ke orang, dengan ahli penyakit menular terkemuka China, Zhong Nanshan mengatakan bahwa karantina merupakan cara paling efektif untuk mencegah penyebarannya.