Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Ledakan Pabrik Gas di Bekasi, 10 Truk Tangki dan 5 Bangunan Ludes Terbakar

Wisnu Yusep , Jurnalis-Selasa, 28 Januari 2020 |16:41 WIB
Ledakan Pabrik Gas di Bekasi, 10 Truk Tangki dan 5 Bangunan Ludes Terbakar
Ilustrasi (Foto: Ist)
A
A
A

BEKASI - Sebanyak 10 unit truk dan lima bangunan kantor PT Semar Gemilang ludes terbakar, dalam kebakaran yang terjadi pada pukul 00.30 WIB, Selasa 28 Januari 2020. 

Berdasarkan saksi mata, Romin (50), peristiwa itu berawal ketika mobil tangki gas masuk ke PT Semar Gemilang, pada Senin 27 Januari 2020. Kemudian, ada pipa gas yang bocor.

"Ketika itu akan melakukan pembongkaran muatan BBG (bahan bakar gas), tapi enggak tahu ada pipa yang bocor, tiba-tiba gas menyebar ke seluruh area pabrik," kata dia, Selasa (28/1/2020).

Baca Juga: Polisi Menduga Ledakan Pabrik Gas di Bekasi karena Kebocoran Pipa

Mengetahui hal tersebut, pihak pabrik langsung mengeluarkan seluruh karyawan. Sekira pukul 00.30 WIB terjadi ledakan yang cukup keras hingga mengakibatkan kebakaran.

"Disinyalir dari pipa itu, mobil yang membongkar," ujar dia.

Ilustrasi

Diperkirakan, ada enam pekerja di perusahan tersebut menjadi korban. Empat di antaranya mengalami luka bakar serius. Para korban dikabarkan sempat ada yang terpental hingga beberapa meter akibat ledakan tersebut.

"Iya, untuk penanganan selanjutnya di Polsek Tambelang," kata anggota Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Bekasi, Adhi Nugroho kepada Okezone.

Baca Juga: Pabrik Tabung Gas di Bekasi Meledak, 4 Orang Alami Luka Bakar Serius 

Para korban yang mengalami luka bakar serius itu terlihat dari sebuah foto, yang diperoleh Okezone. Dalam foto tersebut, salah satu korban mengalami luka bakar di sekujur tubuh.

Korban telihat terkulai lemas ketika ditangani petugas medis. Sementara korban lainnya, mengalami luka bakar di bagian kaki dan muka dan tangan.

(Arief Setyadi )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement