Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Jari Siswa SMP di Malang Diamputasi Setelah Di-Bully dan Dilempar Kawannya ke Tanah

Avirista Midaada , Jurnalis-Rabu, 05 Februari 2020 |12:55 WIB
Jari Siswa SMP di Malang Diamputasi Setelah Di-<i>Bully</i> dan Dilempar Kawannya ke Tanah
Siswa SMP di Malang, Jawa Timur menjalani perawatan di rumah sakit setelah diduga mengalami bullying (Foto: Ist)
A
A
A

Kapolresta Malang Kota Kombes Leonardus Simarmata mengatakan, hingga kini telah memintai keterangan terhadap tiga saksi dari pihak keluarga korban dan para terduga pelaku bully. Nantinya, polisi akan memintai keterangan rekan korban yang diduga melakukan perundungan terhadap MS.

“Kita sudah memintai keterangan dari pihak korban dan kita lakukan pemeriksaan khusus terhadap murid-murid yang diduga melakukan penganiayaan,” ujar Leonardus Simarmata, Rabu (5/2/2020).

Ilustrasi

Sementara Kepala SMPN 16 Kota Malang, Syamsul Arifin, tak menampik ada dugaan siswanya mengalami bullying di sekolah. Namun, ia meyakini kalau pun terjadi bukan karena kesengajaan melainkan hanya bercanda anak-anak.

"Secara kronologi, patut diduga ada kekerasan di SMPN 16. Tetapi, kami masih belum tuntas dalam menyelesaikan itu, karena masih berproses. Tetapi kekerasan itu secara pribadi kami punya keyakinan, itu bukan kesengajaan tapi bergurau seusia anak," ujar Syamsul Arifin kepada Okezone.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement