Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Catatan Jurnalis, Bertaruh Nyawa Meliput Bencana

Rus Akbar , Jurnalis-Senin, 10 Februari 2020 |09:22 WIB
Catatan Jurnalis, Bertaruh Nyawa Meliput Bencana
Zulia Handayani sudah makan asam garam saat meliput bencana (Foto: Okezone/Dok.Pribadi)
A
A
A

Lia menambahkan ada yang mengerikan, ketika kunjungan gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno ke lokasi gempa, Lia ikut meliput kunjungan tersebut naik kapal namun ketika pulang kapal yang ditumpangi itu mengalami mati mesin di tengah laut, ombak makin lama makin besar mereka mengapung-ngapung di tengah laut.

“Saya saat itu saya tidur, tapi setengah sadar, apa kata operator kemarin ada wartawan cewek dari salah satu tv, awal berangkatnya banyak kali omongnya, kemudian bertemu sama ombak besar nangis minta balik. Tapi saat ini sudah mati mesinnya adek itu (saya) malah tidur di kapal, gimana lagi mau nangis gimana, kita kuatkan aja doa, akhirnya beberapa jam kemudian kapal kami ditarik kapal lain yang kebetulan lewat di lokasi tersebut,” tuturnya.

Lia memiliki prinsip, wartawan tidaklah bisa menolong materi, tapi cara menolong para korban itu dengan cara membuat berita menyampaikan kepada masyarakat luas, dari sana nanti akan ada bantuan untuk para korban. Kini Lia masih aktif sebagai wartawan radio di Radi Classy Padang. (Kha)

(Salman Mardira)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement