DUBAI - Iran siap menyerang Amerika Serikat dan Israel jika keduan negara itu melakukan kesalahan.
Hal itu disampaikan Kepala Pengawal Revolusi Iran, Mayor Jenderal Hossein Salami saat memperingati upacara peringatan 40 hari kematian Jenderal Qassem Soleimani.
"Jika Anda membuat kesalahan sedikit pun, kami akan memukul Anda berdua [AS-Israel]," kata Hossein Salami.
Soleimani, tewas dalam serangan pesawat tak berawak AS di Baghdad, Irak pada 3 Januari bersama dengan komandan milisi Irak Abu Mahdi al-Muhandis.
Baca juga: Iran Segera Ungkap Informasi Serangan Rudal ke Pangkalan Militer AS di Irak
Baca juga: Pemimpin Tertinggi Iran Prediksi Rencana Perdamaian Timur Tengah Trump Akan Mati
Sebelumnya, Juru Bicara Pengawal Revolusi Iran, Ramezan Sharif, menurut kantor berita Tasnim mengatakan, serangan Iran akan mengarah pada pembebasan Yerusalem (Palestina).
"Pembunuhan komandan Soleimani dan Abu Mahdi al-Muhandis yang dilakukan secara pengecut dan penakut oleh Amerika akan mengarah pada pembebasan Yerusalem oleh rahmat Tuhan," kata Ramezan Sharif.
Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei mengatakan pekan lalu, bahwa Iran akan mendukung kelompok-kelompok bersenjata Palestina dan mendesak warga Palestina untuk menghadapi rencana AS untuk perdamaian Israel-Palestina.
Presiden AS Donald Trump mengumumkan rencana yang akan mendirikan negara Palestina dengan syarat tinggi tetapi memungkinkan Israel untuk mengambil alih permukiman Yahudi yang diperebutkan di Tepi Barat yang diduduki. Para pemimpin Palestina menolaknya karena bias terhadap Israel.
(fzy)