Ketika sudah selesai bekerja dan berniat pulang, Slamet kaget ketika mendapati motornya hilang.
Ia bersama petani lainnya berusaha mencari motor tersebut, namun tak membuahkan hasil. Slamet pun langsung melaporkan ke Polsek Mojolaban.
"Kami melakukan penyelidikan dan meminta keterangan para saksi hingga kemudian berhasil menangkap pelaku berikut barang bukti motor pada Sabtu 15 Februari," katanya.
Mulyanta mengatakan, awalnya polisi hanya menangkap satu pelaku. Dalam pengakuannya, pelaku ini mengatakan melancarkan aksinya tidak sendiri, tapi bersama tiga temannya.
"Kami langsung mengejar dan menangkap tiga pelaku ini yang kesemuanya masih berstatus pelajar," ungkapnya.