Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

BNPB Antisipasi Penanggulangan Bencana Alam di Tengah Pandemi Covid-19

Muhamad Rizky , Jurnalis-Rabu, 15 April 2020 |16:33 WIB
BNPB Antisipasi Penanggulangan Bencana Alam di Tengah Pandemi Covid-19
Ilustrasi (Foto: Ist)
A
A
A

JAKARTA – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) telah memikirkan antisipasi penanggulangan bencana alam di tengah pandemi wabah Covid-19. BNPB mengundang berbagai pihak dari kementerian, lembaga, perguruan tinggi dan praktisi kebencanaan untuk mendiskusikan topik tersebut melalui ruang digital pada Rabu (15/4/2020). 

Tantangan yang dihadapi yaitu penanggulangan bencana alam yang mungkin terjadi di tengah pandemi wabah penyakit yang disebabkan SARS-CoV-2.

Menurut praktisi bencana Said Faisal, tantangan utama yang akan dihadapi dalam penanggulangan bencana alam tersebut antara lain mengenai organisasi, anggaran, regulasi dan logistik. Jadi perlu melakukan pendekatan jalur ganda, yaitu di samping fokus dalam penanganan Covid-19 di Gugus Tugas, namun juga perlu menyiapkan penyusunan mekanisme dan sumber daya untuk antisipasi dan penanganan bencana alam dalam situasi Covid-19.

Baca Juga: Sungai Ciberes Meluap, 3 Desa di Cirebon Terendam Banjir 1 Meter

Terkait dengan regulasi, saat ini beberapa wilayah telah menerapkan peraturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), seperti Jakarta, Bogor, Depok Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek), Pekanbaru dan beberapa wilayah lain. Apabila suatu skenario, terjadi bencana alam di wilayah yang telah menerapkan PSBB, Said menyampaikan menjadi tantangan bagaimana melakukan upaya penanganan darurat di wilayah tersebut.

ilustrasi foto: ist

Selain regulasi, Said juga mengemukakan tantangan alokasi biaya yang dibutuhkan selama masa tanggap darurat. Hal ini mengingat baik pemerintah pusat dan daerah memfokuskan alokasi biaya untuk penanganan Covid-19.

Sementara itu, Kepala Subbidang Mitigasi Gunung Api Wilayah Timur PVMBG Devi Kami Syahbana menekankan perlunya sumber daya yang ditugaskan untuk penanganan darurat bencana alam. Sumber daya ini terpisah dari Gugus Tugas baik di tingkat pusat dan di tingkat daerah yang khusus menangani wabah Coronavirus disease 2019 atau Covid-19.

Bencana alam di tengah bencana Covid-19 telah menjadikan perhatian penting BNPB mengingat peristiwa alam yang berujung bencana dapat terjadi kapan saja. Kesiapsiagaan daerah, khususnya untuk penanganan korban terdampak menjadi perhatian bersama di tengah wabah virus corona.

Modal sosial yang dimiliki masyarakat menjadi kunci penting dalam penanganan bencana alam di tengah situasi Covid-19, termasuk dalam hal pengerahan sumber daya, logistik, tanggap darurat, dan pemulihan kembali pascabencana. Keterlibatan masyarakat ini juga didukung oleh relawan dan menjadi komitmen kepala daerah hingga ke tingkat desa dan RT/RW.

Baca Juga: Rumah Janda Rata dengan Tanah Diterjang Angin Puting Beliung

Pembahasan topik ini terus dilakukan untuk mengantisipasi skenario terburuk. Melalui Direktorat Pengembangan Strategi Penanggulangan Bencana (PSPB) BNPB, persiapan dan kesiapsiagaan penanganan darurat bencana di tengah Covid-19 tidak terlupakan begitu saja karena wilayah Indonesia rawan bencana alam.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement