Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Satu Keluarga Dibantai di Sigi, PBNU: Segera Temukan Aktor Intelektualnya!

Abdul Rochim , Jurnalis-Minggu, 29 November 2020 |14:46 WIB
Satu Keluarga Dibantai di Sigi, PBNU: Segera Temukan Aktor Intelektualnya!
Ketua Harian Tanfiziyah PBNU Robikin Emhas (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mengutuk aksi penyerangan dan teror yang menewaskan satu keluarga di Desa Lemban Tongoa, Palolo, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah.

"Apapun motifnya, aksi kekerasan dan tindakan melukai kemanusiaan tidaklah dapat dibenarkan," Ketua Harian Tanfiziyah PBNU Robikin Emhas, Minggu (29/11/2020).

Pihaknya berharap, polisi harus bertindak cepat, terukur, dan profesional dalam mengusut insiden penyerangan ini. "Deteksi segera motif dan pola kekerasan dan temukan aktor intelektual dan pelakunya. Proses sesuai hukum yang berlaku," paparnya.

Baca Juga:  Muhammadiyah Minta Tindak Tegas Pelaku Pembunuhan Satu Keluarga di Sigi

Dikatakan Robikin, belajar dari peristiwa serupa sebelumnya, aksi penyerangan dan pembakaran adalah tindakan teror yang sengaja untuk menyebarkan rasa takut di masyarakat.

"Kelompok-kelompok penebar teror seperti ini tidak berhak mengatasnamakan elemen agama. Karena agama apapun tidak ada yang membenarkan. Teror juga merupakan tindakan anti kemanusiaan," urainya.

Menurutnya, harus ada langkah preventif agar kasus ini tidak kemudian merambat menjadi sentimen keagamaan yang dapat merusak kerukunan antarumat yang sudah dibangun bersama dengan baik. "Jangan ada pihak manapun yang terprovokasi dan membalasnya dengan kekerasan. Apalagi, mendasarinya dengan kebencian atas dasar sentimen-sentimen sektarian," tuturnya.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement