BUTON - Korban dugaan keracunan akibat menyantap makanan di acara pesta di Desa Galanti, Kecamatan Wolowa, Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara (Sultra) bertambah menjadi 190 orang. Dikabarkan, Puskesmas dan rumah sakit yang merawat pasien kewalahan karena bertambahnya jumlah korban.
Kepala Puskesmas Wolowa, Zainuddin Lanipo mengatakan, seluruh ruangan Puskesmas dipakai untuk rawat inap warga desa yang keracunan. Demikian pula dengan jalan lorong Puskesmas juga digunakan sebagai rawat inap pasien.
(Baca juga: 1 Desember, Warganet Suarakan #PapuaIndonesia)
“Warga yang keracunan selain orang dewasa juga anak-anak yang ikut menjalani perawatan di Puskesmas Wolowa,” kata Lanipo, Selasa (1/12/2020).
Saat ini sudah sekitar 136 orang warga dirawat di Puskesmas Wolowa dan sekitar 56 orang warga Desa Galanti menjalani perawatan di UGD RSUD Kabupaten Buton. Warga merasakan gejala yang sama yakni mual, pusing sakit perut dan muntah.