Puluhan ribu orang yang rentan dan lanjut usia dipaksa meninggal sendiri dan tidak bisa berpelukan untuk terakhir kalinya dengan keluarga.
“Kampanye The Daily Mail telah menyoroti masalah yang berarti segalanya bagi ratusan ribu orang tua dan keluarga mereka, dan jelas itu telah berhasil menggerakkan banyak hati, serta pikiran,” terang Caroline Abrahams dari badan amal Age Inggris.
“Ini benar-benar kabar baik bahwa Pemerintah telah mengubah posisinya secara signifikan dalam kunjungan dan kami sangat berharap bahwa bimbingan baru mereka, ditambah dukungan praktis tambahan yang mereka tawarkan untuk panti jompo, akan membawa banyak keluarga bersatu kembali dengan orang yang mereka cintai setelah sekian lama,” tambahnya.
Sementara itu, kelompok kampanye Hak untuk Penduduk mengatakan tidak ada lagi alasan untuk “mengunci” keluarga.
“Pelukan, senyuman dari wajah yang sudah dikenal, berpegangan tangan, merasakan kegembiraan lagi - ini sangat penting, seperti perawatan esensial yang diberikan pengasuh keluarga kepada orang dengan demensia. Secara harfiah membuat orang tetap hidup dan terikat dengan dunia,” ujar Direktur Alzheimer’s Society, Fiona Carragher.
(Susi Susanti)