SEMARANG - Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas menyatakan, akan melawan kelompok radikal yang ingin memaksakan kehendaknya. Sebab, Indonesia menjadi kaya karena memiliki banyak keragaman baik budaya, agama, suku, maupun golongan.
“Tidak boleh ada gerakan-gerakan radikal di negara yang kita kenal sangat plural, yang kekayaannya justru keberagaman,” kata pria yang akrab disapa Gus Yaqut itu saat kunjungan ke Semarang Jawa Tengah, Kamis (24/12/2020) malam.
Baca juga:Â Â Mahfud MD Sebut Ada Sekelompok Pemuda Dilatih Khusus untuk Meneror VVIP
“Jadi kalau mereka, ada satu kelompok radikal ini memaksakan golongannya sendiri, keinginannya sendiri karena keyakinannya itu kita harus lawan,” tegas dia.
Baca juga:Â Â ASN Terpapar Radikalisme, Kemenag: Harus Diberhentikan!Â
Ketua Umum Pimpinan Pusat GP Ansor itu mengingatkan, kemerdekaan Indonesia merupakan proses panjang yang melibatkan peran seluruh anak bangsa. Oleh karenanya, semua pihak memiliki kewajiban yang sama untuk mengisi pembangunan sekaligus menjaga persatuan.
“Bahwa Indonesia ini tidak boleh hanya dimiliki oleh satu kelompok, satu golongan, agama-agama tertentu. Indonesia ini milik semua golongan, milik semua agama, karena kita tahu Indonesia ini juga dimerdekakan oleh semua kelompok, semua golongan, semua agama,” tandasnya.