Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Renovasi Istiqlal, Presiden Jokowi: Bukan untuk Gagah-gagahan!

Fakhrizal Fakhri , Jurnalis-Kamis, 07 Januari 2021 |21:47 WIB
Renovasi Istiqlal, Presiden Jokowi: Bukan untuk Gagah-gagahan!
Presiden Joko Widodo (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan bahwa renovasi Masjid Istiqlal yang menelan anggaran Rp511 miliar itu bukan untuk gagah-gagahan. Dia berharap, renovasi Masjid Istiqlal bisa menjadi kemegahan dan kebanggan umat Islam Indonesia.

"Renovasi Masjid Istiqlal agar menjadi semakin megah, bukan untuk gagah-gagahan, bukan hanya menjadi kebanggaan umat Islam, tapi juga menjadi kebanggaan seluruh rakyat Indonesia, kebanggaan bangsa kita Indonesia," ujar Jokowi saat meresmikan renovasi Masjid Istiqlal, Jakarta, Kamis (7/1/2021).

Baca Juga: Jokowi Resmikan Renovasi Masjid Istiqlal Sejak 42 Tahun Lalu

Kepala Negara mengingatkan agar renovasi Masjid Istiqlal juga sebagai bentuk syukur atas perjuangan para pemimpin umat Islam yang berjuang dalam kemerdekaan bangsa Indonesia. Para pemimpin umat Islam pada tahun 1953 silam juga membangun masjid sebagai simbol kemerdekan.

"Semangat ini jelas terekam pada tahun 1953, ketika para pemimpin umat Islam berkumpul dan mencetuskan ide mendirikan sebuah masjid sebagai simbol kemerdekaan Republik Indonesia dan telah disepakati namanya Istiqlal sebagai masjid yang dalam bahasa arab memiliki arti kemerdekaan," kata dia.

Mantan Gubernur DKI Jakarta menambahkan, renovasi Masjid Istiqlal tidak hanya megah secara fisik, namun sebagai sarana meningkatkan iman dan taqwa dan sebagai pelopor dakwah moderasi muslim dunia.

"Saya berharap Masjid Istiqlal bukan hanya megah secara fisik, tapi jauh dari itu, sebagai sarana untuk meningkatkan iman dan takwa kita kepada Allah SWT tempat pemberdayaan umat dan sebagai pelopor dakwah bil hal moderasi muslim dunia," ucap Jokowi.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement