JAKARTA - Kepala Rumah Sakit (Karumkit) RS Polri Kramat Jati, Brigjen Asep Hendradiana menyatakan, pihaknya telah menerima laporan ante mortem dari 12 keluarga korban insiden jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air SJ-182.
"Sampai sekarang ini kami terima laporan dari 12 keluarga korban," kata Asep dalam jumpa pers di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Minggu (10/1/2021).
Selain itu, Asep menyatakan bahwa, RS Polri di posko post mortem juga telah menerima satu kantong jenazah yang berisikan body part atau bagian tubuh dari jenazah yang diduga korban kecelakaan pesawat tersebut.
"Dan kami juga posko post mortem telah terima satu kantong jenazah yang berisikan body part," ujar Asep.
Pesawat diketahui take off dari Bandara Soekarno Hatta pukul 14.36 WIB. Jadwal tersebut mundur dari jadwal penerbangan sebelumnya 13.35 WIB. Penundaan keberangkatan karena faktor cuaca.
Baca juga: Keluarga Penumpang Sriwijaya Air SJ-182 Minta Masyarakat Tak Sebar Foto Kerabatnya
Dari data manifest, pesawat diproduksi tahun 1994 itu membawa 62 orang terdiri atas 50 penumpang dan 12 orang kru. Dari jumlah tersebut, 40 orang dewasa, tujuh anak-anak, tiga bayi. Sedangkan 12 kru terdiri atas, enam kru aktif dan enam kru ekstra.
(Qur'anul Hidayat)