RUSIA – Rapper asal Rusia Andy Cartwright ditemukan tewas pada 29 Juli 2020 dan tubuhnya dipotong-potong dan kehabisan darah.
Semua bagian tubuh ini ditemukan di kantong terpisah, ditaburi garam dan disimpan dalam lemari es di kota St.Petersburg, Rusia.
Yang lebih mencengangkan, istrinya adalah orang yang dituduh melakukan semua kejahatan itu. Dia tega memotong tubuh suaminya yang bernama asli Alexander Yushko itu.
Delapan organ internalnya ditemukan hilang dari tubuh korban termasuk perut, pankreas, kerongkongan, kantung empedu, usus, kelenjar adrenal, kandung kemih dan kelenjar prostat.
Dikutip Daily Star, polisi menuduh Cartwright dibunuh oleh istrinya Marina Kukhal setelah dia mengetahui jika sang suami berencana untuk menceraikannya dan pergi dengan selingkuhannya.
Polisi juga mengatakan uhal dibantu oleh seorang kerabat yang memotong tubuh korban menjadi beberapa bagian menggunakan gergaji untuk menyembunyikan bukti jika dia telah dibunuh.
Istrinya mengklaim rapper itu meninggal karena overdosis obat, dan mengaku memotong tubuhnya menjadi beberapa bagian dan menyembunyikan kematiannya karena dianggap memalukan.
(Baca juga: Uji Klinis Awal Sebut Vaksin Covid-19 Rusia yang Kedua Terbukti 100% efektif)
Kendati demikian, tidak ada obat yang terdeteksi di tubuh rapper itu.