Awan panas keenam pukul 16.56 WIB, tercatat di seismogram dengan amplitudo 15 mm dan durasi 96 detik. Jarak luncur tidak teramati karena cuaca berkabut dan mendung. Awan panas ketujuh pukul 17.14 WIB tercatat dengan amplitudo 2 mm dan durasi 11 detik. Jarak luncur 400 m ke arah barat daya da
“Awan panas kedelapan pukul 17.17 WIB tercatat dengan amplitudo 7 mm dan durasi 72 detik. Jarak luncur 800 m ke arah barat daya,” katanya, Rabu (20/1/2021) malam.
Baca Juga: Ancaman Erupsi Gunung Merapi Berubah Arah, Warga Berangsur Tinggalkan Pengungsian
Petugas juga mencatat gempa guguran sebanyak 9 kali, gempa hembusan 3 kali, gempa hybrid atau fase banyak 3 kali. Tingkat aktivitas Merapi Level III atau siaga. Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awanpanas pada sektor selatan-barat daya meliputi sungai Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih sejauh maksimal 5 km. Lontaran material vulkanik saat terjadi erupsi eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak.
Masyarakat agar mewaspadai bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di seputar #Merapi dan mengantisipasi gangguan akibat abu vulkanik.
(Arief Setyadi )