PEKALONGAN - Suasana haru mengiringi kedatangan ambulans yang membawa jenazah Captain Didik Gunardi, pilot NAM Air yang menjadi korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ182. Jenazah dimakamkan di kampung halamanya, Desa Srinahan, Kecamatan Kesesi/ Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, Rabu 20 Januari 2021 sore.
Kedatangan jenazah yang dibawa ambulans milik Mabes Polri itu disambut tangis keluarga dan kerabat maupun warga. Setelah beberapa saat disemayamkan di rumah duka, jenazah Captain Didik dibawa ke pemakaman .
Baca juga: Basarnas Kerahkan 300 Penyelam Gabungan di Hari Kesepuluh Pencarian Sriwijaya Air
Sebelumnya, dilakukan prosesi serah terima dari perwakilan perusahaan maskapai NAM Air kepada pihak keluarga. Jenazah berhasil diidentifikasi oleh tim DVI Mabes Polri setelah ditemukan oleh tim gabungan.
Syarif, paman almarhum mewakili pihak keluarga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu evakuasi jasad keponakannya.
Baca juga: Hari Kedelapan, Basarnas Kumpulkan 298 Kantong Jenazah Korban Sriwijaya SJ-182
Sementara itu, istri almarhum, Ari Kartini mengenang sosok Captain Didik Gunardi sebagai seorang suami yang sabar dan sayang keluarga. “Meski dalam kondisi secapek apapun suami saya tetap menomor satukan keluarga,” kata Ari Kartini.
Meninggalnya Captain Didi Gunardi menyisakan duka mendalam bagi kelima anaknya yang ditinggalkan.
(wal)