Penelitian mengklaim mereka yang selamat dari virus Covid-19 varian California memiliki antibodi dua kali lipat lebih sedikit daripada jenis lainnya.
Seorang ilmuwan yang bekerja pada studi UCSF mengatakan kepada Los Angeles Times jika varian baru itu dapat menyebabkan 90 persen dari semua kasus infeksi California pada akhir Maret mendatang.
Profesor kedokteran laboratorium dan penyakit menular UCSF, Dr Charles Chiu juga mengatakan jenis virus ini mungkin lebih mudah menular dibandingkan jenis lain hingga 24 persen.
Dr Chiu dan timnya menemukan tingkat kematian 11 kali lipat lebih tinggi, namun, hanya ada 12 kematian dalam kelompok tersebut. Ini bisa menjadi "kebetulan statistik" dan perlu diuji dalam kelompok yang lebih besar.
Seperti diketahui, strain ini pertama kali diidentifikasi pada Mei tahun lalu, tetapi sebagian besar tidak ada kasus yang tercatat hingga Oktober tahun lalu.
(Baca juga: Tidak Sadar Hamil, Wanita Ini Melahirkan di Klinik Gigi, Harus Bayar Rp3,7 Juta)