Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

4 Fakta Kecelakaan Bus Masuk Jurang di Sumedang

Tim Okezone , Jurnalis-Kamis, 11 Maret 2021 |06:18 WIB
4 Fakta Kecelakaan Bus Masuk Jurang di Sumedang
Korban kecelakaan bus di Sumedang (iNews)
A
A
A

JAKARTA - Bus pariwisata Padma Kencana bernomor polisi T 951 TB mengalami kecelakaan dengan terperosok ke jurang saat melintasi Tanjakan Cae Kawung Luwuk, Kecamatan Wado, Sumedang, Jawa Barat, pada Rabu (10/3/2021) malam. Peristiwa itu memakan korban jiwa.

Selain itu, sejumlah penumpang bus mengalami luka-luka akibat kecelakaan tersebut. Berikut sejumlah fakta mengenai kecelakaan bus di Sumedang, Jawa Barat :

1. Rem blong

Bus yang terperosok ke jurang disebut mengalami rem blong sebelum kecelakaan terjadi. Hal itu sebagaimana diungkapkan salah satu korban selamat dari kecelakaan maut tersebut yakni Hafid Alfariz.

"Saya kaget remnya blong," katanya saat ditangani tim medis di Puskesmas Wado.

2. Bawa Rombongan Study Tour

Bus Padma Kencana tersebut diketahui tengah mengangkut penumpang yang merupakan rombongan study tour SMP IT Al Muawana, Cisalak, Subang. Dalam rombongan tersebut, ikut serta orang tua siswa. Bus itu mengalami kecelakaan usai mengantar rombongan ziarah di Tasikmalaya.

3. Lokasi Tanjakan Cae Rawan Kecelakaan

Baca Juga : Saksi Mata Kecelakaan Maut di Sumedang, Bus Oleng Lalu Masuk Jurang Sedalam 25 Meter

Bus Padma Kencana terperosok ke jurang saat melintasi tanjaka Cae Kawung Luwuk, Dusun Cilangkap, Desa Sukajadi, Wado, Sumedang. Di lokasi tersebut tidak hanya kali ini terjadi kecelakaan.

Merunut beberapa waktu ke belakang, kecelakaan serupa pernah terjadi pada 1 Februari 2012. Saat itu Bus Maju Jaya yang melintas terperosok ke jurang di Tanjakan Cae. Bus itu mengalami rem blong sehingga mengakibatkan 9 penumpang meninggal dunia.

4. 22 Tewas

Kecelakaan bus pariwisata itu mengakibatkan korban jiwa. Tercatat hingga Kamis (11/3/2021) dini hari, sebanyak 22 orang tewas berhasil dievakuasi. Sementara lainnya mengalami luka-luka dan belum berhasil dievakuasi.

"Rincian luka ringan 15, luka berat 13 kemudian meninggal dunia 22 dan dalam pencarian (evakuasi) empat orang," kata Kepala Seksi Operasi dan Siaga Kantor SAR Jawa Barat, Supriyono di lokasi kejadian di Sumedang, Kamis (11/3/2021) dini hari.

Baca Juga : Bus Kecelakaan Masuk Jurang di Sumedang, 4 Korban Masih Terjebak

(Erha Aprili Ramadhoni)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement