Usai pulang dari masjid dirinya baru menyadari jika ceceran darah dan daging itu adalah bagian tubuh manusia. Dia menduga korban sengaja menabrakkan diri di rel kereta api saat melintas. Namun, ia tidak bisa memastikan asumsinya itu.
"Kejadian persisnya saya kurang tahu, tapi kemungkinan memang seperti itu (bunuh diri) karena sepeda motornya tidak apa-apa," jelas Pujianto
Baca Juga : 3 Daerah Terdampak Bencana Paling Parah di NTT Dapat Bantuan, dari Kasur hingga Pembalut
Mengetahui ada daging berceceran, ia bersama warga lainnya langsung melaporkan kejadian tersebut kepada pihak kepolisian. Tidak lama, petugas Inavis Polres Mojokerto datang ke lokasi untuk melakukan identifikasi dan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Petugas dibantu PMI Kabupaten Mojokerto serta potensi relawan langsung mengevakuasi jasad dan potongan tubuh korban. Saat ini jenazah Siti Ulifah sudah dibawa ke RSUD Kota Mojokerto untuk dilakukan pemeriksaan.
(Angkasa Yudhistira)