JAKARTA - Kasatgas Operasi Nemangkawi, Brigjen Roycke Harry Langie mengungkapkan, pihaknya telah mengidentifikasi pelaku penembakan terhadap guru SMP Negeri Beoga di Papua, Yonatan Renden.
Akibat kejadian tersebut, dua guru SMP Negeri Beoga meninggal dunia, yaitu Oktovianus Rayo (31) dan Yonatan Renden (30).
Roycke mengatakan situasi saat ini di Beoga telah berlangsung normal lantaran pihaknya terus melakukan pengejaran.
"Berdasarkan hasil penyelidikan yang intensif, pelaku penembakan sudah teridentifikasi," kata Roycke ketika memberikan keterangan virtual saat Launching Polri TV dan Radio, Jakarta Selatan, Senin (12/4/2021).
Pihaknya, kata Roycke, bersama Kapolda Papua segera melakukan pengejaran dan penindakan hukum yang tegas dan terukur.
"Segera melakukan pengejaran dan penindakan hukum yang tegas dan terukur," ujarnya.
Baca Juga : Rumah Guru SD di Puncak Papua Dikepung KKB Sebelum Insiden Penembakan
Sebelumnya, kontak tembak berlangsung sejak pukul 16.30 hingga 18.30 WIT antara aparat TNI dengan gerombolan KKB. Hingga guru Yonatan Renden ditemukan telah meninggal dunia di depan rumah kepala sekolah JS, di Kampung Ongolan.
Baca Juga : Kronologi KKB Tembak Guru SMP di Kabupaten Puncak Papua
(erh)