IRAK – Pemerintah Irak melarang dua acara TV yang memicu kemarahan dengan mengolok-olok selebriti yang mengenakan rompi bunuh diri palsu dan melakukan penculikan.
Regulator mengatakan program Tony's Bullet dan Raslan's Shooting melanggar aturan siaran.
Dalam satu episode Raslan's Shooting, seorang aktris pingsan ketakutan setelah bahan peledak palsu diikatkan padanya.
Pemirsa mengkritik acara tersebut sebagai acara yang kejam, mengingat ancaman kekerasan militan yang terus-menerus di Irak.
Episode lain dari Raslan's Shooting menunjukkan pesepakbola internasional Irak Alaa Mhawi menutup mata dan memohon tetap hidup.
Seperti diketahui, ISIS telah kehilangan wilayahnya di Irak tetapi terus menyerang warga sipil dan militer.
(Baca juga: Taiwan Selidiki Pria yang Seberangi Selat Taiwan dengan Perahu Karet Kecil)