Lonjakan volume kendaraan roda dua di Jalan Pantura Cirebon, diprediksi akan meningkat menjelang hari raya Idul Fitri 1442 Hijriyah. Guna mengantisipasi hal tersebut, Polresta Cirebon sudah menyiapkan pola penyekatan berbeda.
Kapolresta Cirebon, Kombes Pol M Syahduddi mengatakan, sejak Senin dini hari pihaknya sudah menyekat ribuan pemudik yang lolos dari penyekatan di wilayah Karawang-Bekasi. Ratusan personel gabungan dikerahkan di Pos Weru, Cirebon untuk menghalau kendaraan dari arah Jakarta menuju Jawa Tengah.
"Kita melakukan penyekatan secara khusus di check point Weru. Kurang lebih 5.000 sampai 6.000 roda dua kita kembalikan ke daerah asal," kata Syahduddi
"Kita mendengar di Bekasi dan Karawang, pemudik menembus barikade yang sudah disiapkan oleh petugas. Kita bertindak dengan menyekat mereka, kemudian mengalihkan ke area parkir Ramayana Weru, dan kalau terkumpul kita kembalikan ke daerah asal," jelas Syahduddi.
Ia mengklaim, cara penyekatan ini sangat efektif untuk mencegah pemudik yang nekat menerobos penjagaan. Menurutnya, total personel gabungan di Pos Weru mencapai 150 orang.
Jumlah personel yang banyak ini, lanjut Syahduddi, bisa memberikan efek psikologi kepada para pemudik agar patuh dan tidak menerobos penyekatan.
"Anggapan mereka, melintas di Cirebon malam dan dini hari penjagaannya akan longgar," ucap dia.
(Khafid Mardiyansyah)