Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Cerita Sawito, PNS Departemen Pertanian yang Ditangkap Era Soeharto dengan Tuduhan Makar

Solichan Arif , Jurnalis-Minggu, 30 Mei 2021 |09:03 WIB
 Cerita Sawito, PNS Departemen Pertanian yang Ditangkap Era Soeharto dengan Tuduhan Makar
Sawito Kartowibowo usai sidang/pakai jas dan berdasi (foto: Repro)
A
A
A

Di sebuah artikel yang ditulisnya, istri Sayuti Melik yang berlatar jurnalis tersebut mengatakan, Sawito Kartowibowo satu embah buyut dengan Bung Karno. "Embah Sawito adalah kakak sulung embah Bung Karno".

Sawito secara fisik dianggap tidak begitu memikat. Tinggi tubuhnya 168 cm. Saat diadili bobotnya 68 kg. Meski berdaya tarik fisik kurang menonjol, ia memiliki kemampuan persuasif. Sawito bisa membuat orang lain mengikuti kemauannya.

SK Trimurti menyebut tabiat Sawito ujas-ujus atau kaduk wani kurang deduga (Hanya asal berani kurang mengingat kesopanan). Rahayu Yusuf, rekan kerja Sawito di Balai Penyelidikan Karet Rakyat Bogor yang mengenal Sawito sejak 1957, mengatakan rekannya tidak punya perasaan rendah diri.

Sikap Sawito selalu ramah dan bersahabat dengan siapa saja. Suaranya keras dan lantang. "Walaupun baru kenal beberapa hari sudah merasa seolah-olah kenal bertahun-tahun". Terbitnya dokumen pernyataan bersama atau petisi yang menyeretnya pada tuduhan subversif dan makar, juga tidak lepas dari keberanian Sawito.

Sebelum diadili, pada 14 September 1976 Sawito lebih dulu ditahan. Mensesneg Sudharmono yang kelak menjadi Wakil Presiden mendampingi Presiden Soeharto menyatakan : pemerintah berkesimpulan sudah terang ada usaha gelap ingin menggulingkan Presiden Soeharto dengan cara inkonstitusional.

Baca juga;  Gerak Cepat Soeharto Usai Subuh Maut 1 Oktober 1965

Jaksa Agung Ali Said SH menambahkan, telah diambil langkah pengamanan dengan mengadakan penangkapan. Karena dianggap terlibat "Gerakan Sawito", tiga orang lain, yakni Drs Singgih, Mr Sudjono dan Karna Radjasa ikut dibui. Penangkapan Sawito berlangsung di rumahnya, Jalan Tampomas No 8, Bogor, Jawa Barat.

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement