Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

"Di Arab Saudi, Jika Belum Divaksin ke Mana-Mana Susah"

Khafid Mardiyansyah , Jurnalis-Senin, 07 Juni 2021 |08:04 WIB
Raja Salman saat divaksin (Foto: Ist)
A
A
A

JAKARTA - Konsul Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Jeddah, Eko Hartono menjelaskan bahwa di Arab Saudi, prokotol kesehatan diterapkan secara ketat.

Menurutnya, baik warga asli maupun pendatang, jika tak memiliki bukti keterangan sudah divaksin, maka dipastikan akses orang tersebut akan sulit ke tempat umum.

"Mereka yang belum disuntik vaksin kemana mana susah," jelasnya dalam Special Dialogue Okezone.

Ia melanjutkan, adanya Pandemi Covid-19 juga melumpuhkan ekonomi Arab saudi. Untuk itu, dengan protokol kesehatan (prokes) yang ketat, beberapa restoran atau pusat keramaian yang sebelumnya ditutup, kini berangsur dibuka.

"Saudi juga memperhatikan baggaimana menggerakan ekonomi, restoran sudah boleh dibuka, tapi sebagian besar take away, dulu memang dilarang sama sekali, sekarang boleh makan di restoran tapi dibatasi hanya beberapa orang, jelasnya.

"Perkumpulan juga gak boleh, acara ulang tahun, perkawinan atau apapun yang melibatkan perkumpulan massa lebih dari 20 orang dilaranf. Mall dan toko juga sudah buka dengan prokes ketat," ujarnya.

(Khafid Mardiyansyah)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement