JAKARTA - Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi mengatakan pertemuan bilateral antara Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan Putra Mahkota Abu Dhabi, Sheikh Mohammed Bin Zayed Al Nahyan (MBZ) berlangsung cukup lama yakni sekira 2,5 jam. Kedua pemimpin juga membahas berbagai macam isu.
Di antaranya termasuk masalah kerja sama di bidang energi terbarukan, pembangunan ibu kota baru, investasi, dan perdagangan.
BACA JUGA: Presiden Joko Widodo Tiba di Abu Dhabi, Siap Bertemu Sultan MBZ
Isu lain yang dibahas kedua pemimpin yakni mengenai travel corridor arrangement (TCA). Indonesia telah memiliki TCA dengan Uni Emirat Arab (UEA) sejak 29 Juli 2020. Dimana itu merupakan salah satu TCA pertama yang dimiliki Indonesia pada masa pandemi.
Menurut Retno dengan adanya vaksin dan platform-platform perlindungan, maka TCA ini harus diperkuat.
BACA JUGA: Setelah Abu Dhabi, Presiden Jokowi Lanjutkan Kunker ke Dubai
"Oleh karena itu, kedua belah pihak telah sepakat untuk memperkuat TCA dengan saling pengakuan sertifikat vaksin dan juga integrasi platform perlindungan perjalanan," katanya dikutip dari pers rilis Biro Pers Setpres, Kamis (4/11/2021).