Bulan akan berada pada titik terjauh dari Bumi selama gerhana, memperlambat orbitnya dan memperpanjang waktu yang dibutuhkan untuk bergerak keluar dari bagian tergelap bayangan planet, yang dikenal sebagai umbra.
Bulan, Bumi, dan matahari semua akan dalam garis sejajar.
BACA JUGA: Penampakan Gerhana Bulan Total di Berbagai Daerah, dari Denpasar hingga Pamekasan
Kejadian ini akan dimulai segera setelah tengah malam dan tidak seperti gerhana matahari, tidak ada yang membutuhkan kacamata khusus untuk melihat fenomena tersebut.
Saat gerhana terjadi, bulan akan berwarna kemerahan, dengan hanya sebagian kecil bulan yang terlihat. Peristiwa ini akan berlangsung selama beberapa jam, menjadikannya yang terpanjang dari jenisnya dalam 580 tahun, dengan gerhana bulan berikutnya tidak terjadi hingga Mei 2022.
(Rahman Asmardika)