Khoiri menjelaskan, kekinian pihaknya masih melakukan penyelidikan atas kasus pengeroyokan yang menewaskan salah satu anggota ormas FBR di Joglo itu.
"Belum ada perkembangan, masih kita lakukan penyelidikan," tukasnya.
Diketahui ada dua orang korban atas kasus pengeroyokan tersebut. Satu di antaranya pria berusia 27 tahun dilaporkan tewas setelah mengalami luka bacok. Sementara satu orang lainnya berinisial PR (32) mengalami luka serius di bagian kepala setelah mengalami sabetan senjata tajam.
Baca juga: Wagub Ariza Harapkan Ormas di Jakarta Bantu Pemprov DKI Jaga Stabilitas
(Fakhrizal Fakhri )