Miniello juga dilaporkan bersikeras bahwa dia tidak pernah memaksa wanita untuk berhubungan seks dengannya dan hanya “mengusulkan pengobatan alternatif yang telah membuahkan hasil”.
“Saya, yang telah berhasil merawat ratusan wanita selama lebih dari 40 tahun… hanya mengusulkan pengobatan alternatif yang telah membuahkan hasil,” kata si dokter cabul melalui pengacaranya.
Sejumlah perempuan telah menghubungi Pusat Anti-Kekerasan di Bari, mengatakan bahwa mereka “mengalami situasi yang sama”, kata koordinator pusat tersebut Marika Massara.
"Ada yang mempertimbangkan untuk melaporkannya, yang lain takut, juga karena tingkat viktimisasi sekunder yang kita saksikan sangat tinggi," tambah Massara.
Jaksa penuntut umum Bari juga dilaporkan telah membuka penyelidikan terhadap kasus itu.
(Rahman Asmardika)