Hanya satu hari sebelumnya, Kementerian Pertahanan Moskow mengatakan bahwa sebuah kapal perang Rusia telah melakukan uji tembak rudal Zirkon yang canggih, yang melaju sembilan kali kecepatan suara, atau 10.000 kilometer per jam, sebagai bagian dari latihan di Samudra Arktik. Ini adalah rudal jelajah hipersonik pertama di dunia, yang mampu melakukan penerbangan aerodinamis terus menerus saat bermanuver di atmosfer menggunakan daya dorong mesinnya sendiri.
“Sekarang, sangat penting untuk mengembangkan dan menerapkan teknologi yang diperlukan untuk membuat sistem senjata hipersonik baru, laser bertenaga tinggi dan robotik. sistem yang akan dapat secara efektif melawan potensi ancaman militer, yang berarti mereka akan semakin memperkuat keamanan negara kita,” ujar Putin pada November lalu, yang mengonfirmasi jika rudal hampir selesai dan akan dikirim ke angkatan laut pada 2022 mendatang.
(Susi Susanti)