Yi Fuxian, ilmuwan senior dalam bidang kebidanan dan ginekologi di University of Wisconsin-Madison dan penulis Big Country With an Empty Nest, mengatakan kepada VOA keajaiban ekonomi China sangat bergantung pada tenaga kerjanya yang tak kunjung habis. Setiap perubahan (perlambatan) dalam populasi, pasti akan berdampak terhadap titik belok dalam model ekonominya.
"Sekitar 30 juta orang mati kelaparan, dan jumlah kelahiran yang hilang atau tertunda hampir sama," tulis artikel tentang kelaparan itu dalam arsip National Institutes of Health.
(Susi Susanti)