Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Setelah Hampir Satu Dekade, Prancis Tarik Pasukannya dari Mali

Rahman Asmardika , Jurnalis-Jum'at, 18 Februari 2022 |11:51 WIB
Setelah Hampir Satu Dekade, Prancis Tarik Pasukannya dari Mali
Tentara Prancis. (Foto: Reuters)
A
A
A

Jantung operasi militer ini tidak lagi di Mali, tetapi di Niger,” kata Macron sebagaimana dilansir Reuters.

Operasi Serval diluncurkan oleh Paris di Mali pada 2013. Setahun kemudian digantikan oleh Operasi Barkhane yang lebih besar, yang bertujuan untuk mengatasi pemberontakan di seluruh wilayah Sahel, yang – selain Mali – mencakup Chad, Burkina Faso, Niger dan Mauritania.

Namun, hubungan antara Prancis dengan Mali memburuk sejak junta militer yang berkuasa membatalkan kesepakatan untuk menyelenggarakan pemilihan pada Februari dan mengusulkan memegang kekuasaan hingga 2025.

(Rahman Asmardika)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement