Hubungan Usmanov sebelumnya dengan Arsenal berakhir pada 2018 ketika dia menjual 30% sahamnya. Saat itu dia adalah pemegang saham terbesar kedua di klub London utara.
Selain koneksi dengan klub Liga Premier, pemerintah mengatakan Usmanov memiliki Beechwood House di Highgate, senilai sekitar 48 juta poundsterling (Rp920 miliar), dan perkebunan Sutton Place abad ke-16 di Surrey.
Shuvalov kurang terkenal di Inggris tetapi Kementerian Luar Negeri mengatakan dia memiliki dua apartemen mewah di pusat kota London senilai sekitar 11 juta poundsterling (Rp211 miliar).
Kantor Luar Negeri juga mengatakan telah membentuk Satuan Tugas Oligarki untuk mengoordinasikan pekerjaan untuk memberikan sanksi kepada oligarki lebih lanjut.
Awal pekan ini, Uni Eropa (UE) membekukan aset Usmanov, dengan mengatakan dia adalah "oligarki pro-Kremlin yang memiliki hubungan sangat dekat dengan Presiden Rusia Vladimir Putin".
Pada saat itu, Usmanov mengeluarkan pernyataan yang menyebut keputusan UE "tidak adil". Dia menegaskan dirinya akan menggunakan semua cara hukum untuk melindungi kehormatan dan reputasinya.
Sedangkan Shuvalov diketahui telah bekerja di pemerintah Rusia sebagai wakil menteri pertama dan kepala staf pemerintah, serta bertindak sebagai pembantu Putin.
(Susi Susanti)