Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Komandan Pasukan Perlindungan Nuklir, Biologis, dan Kimia Rusia Tiba-Tiba Sebut Indonesia, Ada Apa?

Susi Susanti , Jurnalis-Jum'at, 25 Maret 2022 |10:30 WIB
Komandan Pasukan Perlindungan Nuklir, Biologis, dan Kimia Rusia Tiba-Tiba Sebut Indonesia, Ada Apa?
Komandan Pasukan Nuklir, Biologi, Kimia Rusia Letnan Jenderal Igor Kirillov (Foto: Kementerian Pertahanan Rusia/TASS)
A
A
A

RUSIA Komandan Pasukan Perlindungan Nuklir, Biologis dan Kimia Rusia Letnan Jenderal Igor Kirillov tiba-tiba menyebut Indonesia dalam briefing media pada Kamis (24/3). Ada apakah? Ternyata usut punya usut Kirrilov mencontohkan Indonesia dalam kasus yang dituduhkan Rusia ke Amerika Serikat (AS).

Kirrilov menuduh AS telah terlibat dalam pengujian obat eksperimental pada "sukarelawan" dari jajaran militer Ukraina. Pengujian obat eksperimental ini terkait dengan apa yang disebut proyek UP-8, yang diekspos oleh militer Rusia awal bulan ini.

Dia mengatakan pihaknya terus mempublikasikan informasi tentang penelitian dengan partisipasi personel militer Ukraina. “Saya ingin mencatat bahwa pekerjaan seperti itu dilarang di Amerika Serikat dan dilakukan oleh militer di luar negeri,” terangnya.

Baca juga: Ukraina Minta Lebih Banyak Bantuan Militer ke AS, 500 Rudal Antitank Javelin dan 500 Rudal Antipesawat Stinger per Hari

Dia menjelaskan lebih dari empat ribu orang terlibat dalam pengujian di Ukraina. Menurut data yang diterbitkan di media Bulgaria, sekitar 20 tentara Ukraina tewas selama percobaan di laboratorium Kharkov saja, dan 200 lainnya dirawat di rumah sakit.

Baca juga: Ukraina Berhasil Hancurkan Orsk, Kapal Pendarat Rusia yang Bisa Angkut 20 Tank dan 40 Kendaraan Lapis Baja

Pejabat itu menyerahkan sebuah dokumen, yang konon dikirim oleh atase militer Ukraina di AS ke kementerian pertahanan negara itu pada April tahun lalu. Dokumen tersebut menyoroti pertemuan antara atase dan perwakilan perusahaan AS-Kanada Skymount, yang terlibat dalam penelitian terkait kecerdasan buatan (AI).

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement